Ini bukan sekadar kumpulan cerita. Ini sejarah, penggalan sejarah dari negara-bangsa yang__setelah hampir satu abad__ belum saja selesai dengan diri mereka sendiri. Apapun yang dikatakan oleh pejabat resmi pemerintah, kalangan cendekiawan dan kaum terpelajar, juga para politisi dan aktivis sosial, semuanya terlalu sering berbeda dengan apa sebenarnya yang dialami nyata dan dirasakan oleh jelata awam, warga terbanyak di negeri ini. Mereka punya nalar dan pandangan hidup sendiri terhadap setiap kejadian, termasuk yang menjadi bagian langsung maupu tak langsung dari peristiwa-peristiwa besar nasional atau bahkan global. Seperti kumpulan cerpen ini, karya-karya sastra-lah yang terbukti selama ini paling mampu mengungkapkan kembali ‘sejarah orang kebanyakan’ itu dengan penuh nuansa dan kedalaman yang sulit ditemukan dalam karya-kaya ‘ilmiah akademis